Type | Harga | |
2,0 G AT | Rp. 388.083.000 | Chat Chat |
2.4 G MT | Rp. 415.833.000 | Chat Chat |
2.4 G AT | Rp. 436.983.000 | Chat Chat |
2.0 G CVT | Rp. 441.684.000 | Chat Chat |
2.0 V CVT | Rp. 487.084.000 | Chat Chat |
2.0 G HV CVT | Rp. 563.314.000 | Chat Chat |
2.0 Q HV CVT | Rp. 539.433.000 | Chat Chat |
2.0 V Modelista Hybrid | Rp. 542.433.000 | Chat Chat |
2.0 Q Modelista Hybrid | Rp. 618.033.000 | Chat Chat |
2.0 Q Modelista Hybrid | Rp. 643.014.000 | Chat Chat |
Toyota Innova Zenix
Pembahasan pertama tentang spesifikasi Toyota Innova Zenix menyangkut hadirnya panoramic sunroof. Hal ini memang menjadi kekurangan dari Innova yang dijual sebelumnya, padahal kompetitor seperti Wuling Cortez dan Kia Carens sudah menggunakan kaca pada bagian atapnya.
Hadirnya panoramic sunroof tentunya membuat Innova Zenix lebih kompetitif dibandingkan kompetitornya. Alasannya karena dari segi ukuran sangat besar, melar bolak-balik. Dari dalam kabin, penumpang juga bisa menikmati pemandangan alam dengan lebih mudah. Selain itu, sunroof ini membuat kabin menjadi lebih lega. Sekaligus membuat interior Innova Hybrid semakin mewah, terutama berkat lampu border di sisi kiri dan kanan. Hanya varian panoramic retractable sunroof Innova Hybrid V dan Q.
Kursi kapten memiliki bantalan yang lebih nyaman bagi penumpang
Wajar jika Innova menggunakan jok kapten. Bedanya, di versi terbaru atau Zenix ini menggunakan tipe bean bag yang lebih nyaman untuk penumpangnya. Bedanya terletak pada adanya sandaran kaki yang membuat duduk lebih nyaman.
Namun, versi captain seat ini hanya tersedia di varian tertinggi Toyota Innova Hybrid atau Q. Sementara itu, tidak tersedia di varian G dan V.
Kenyamanan lain yang didapat penumpang di baris kedua Innova Zenix adalah dua buah layar berukuran besar 10 inci eksklusif untuk varian Q dan V. Bahkan, fitur dual-seat entertainment ini sudah bisa terkoneksi dengan smartphone dan bisa melihat gambar maupun gambar. video secara terpisah. bersama. SUV Innova Zenix Condensed Aura dan menggunakan velg berukuran 18 inci
Secara keseluruhan Toyota Kijang Gen-7 masih mirip dengan Innova Reborn. Namun jika diperhatikan secara detail dan cermat, beberapa ubahan membuatnya lebih modern dan berkesan ala SUV. Masuk akal, karena Toyota kini menyebut Innova generasi terbaru sebagai crossover inovatif serba bisa.
Hal ini terlihat dari namanya, Zenix sendiri merupakan singkatan dari Zenith dan X. Dalam bahasa Inggris, Zenith berarti performa tertinggi. Maka X adalah huruf pertama dari salib. Dengan kata lain, Zenix menunjuk sebuah crossover yang mampu memberikan performa terbaik kepada pemiliknya, baik dalam hal kenyamanan berkendara maupun mobilitas sehari-hari.
“Konsep kendaraan ini adalah crossover multiguna yang inovatif. Tujuan kami adalah untuk mengembangkan crossover serbaguna dengan ruang dan utilitas minivan yang disukai generasi milenial dengan harga segitu. Mewarisi DNA mobil kesayangan yang memulai debutnya di publik dan mengalami banyak peningkatan, Kijang Innova Zenix yang serba baru telah menjadi mobil untuk era baru, ”kata chief engineer Kijang Innova Zenix yang baru,
Menggunakan Platform TNGA: GA-C
Toyota Innova Zenix menggunakan platform Toyota New Global Architecture atau TNGA:GA-C. Platformnya sama dengan yang digunakan Toyota Voxy. Dengan kata lain, rangka tangga yang menjadi rangka model sebelumnya telah diganti dengan model monolitik.
“Kita pakai TNGA GA-C, berarti itu saudaranya Voxy, dan asal tahu saja Voxy juga saya buat. Voxy itu mobil persegi, dan Innova sangat beda, karena mobil ini harus persegi. juga gaya Mampu menemukan keseimbangan dari kombinasi itu adalah sebuah tantangan, ”jelas Mizuma.
Specs | Keterangan |